Tips Makeup Pernikahan yang Tahan Lama & Fotogenic

Date Published

Kenapa Makeup Pernikahan Harus Spesial?

Makeup di hari pernikahan berbeda dari makeup sehari-hari. Acara pernikahan bisa berlangsung 6–12 jam, melibatkan banyak aktivitas, dan tentu saja akan diabadikan dalam ratusan foto serta video. Itu artinya, riasan harus tahan lama, nyaman dipakai, dan tetap terlihat flawless di kamera.

1. Mulai dari Skincare yang Tepat

Makeup tahan lama dimulai dari kulit yang sehat dan terhidrasi dengan baik.

Tips:

Rutin exfoliating dan hydrating minimal 1 bulan sebelum hari H.

Hindari mencoba produk skincare baru yang berpotensi menyebabkan iritasi.

Gunakan sheet mask atau hydrating serum malam sebelum pernikahan untuk ekstra kelembapan.

💡 Pro Tip: Kulit lembap membuat foundation menempel lebih baik dan tidak mudah cracking.

2. Wajib Lakukan Trial Makeup

Jangan pernah skip sesi trial makeup, karena ini kesempatan untuk menguji:

Ketahanan riasan selama beberapa jam.

Kecocokan warna foundation di kulit.

Kesan makeup di kamera.


Tips:

Jadwalkan trial minimal 1 bulan sebelum acara.

Bawa referensi foto makeup yang diinginkan.

Gunakan pakaian berwarna putih saat trial untuk melihat kesan di foto.


3. Pilih Produk yang Long-Lasting & Waterproof

Hari pernikahan penuh dengan pelukan, keringat, bahkan air mata bahagia.
Gunakan produk yang memang diformulasikan untuk ketahanan tinggi:

Foundation full coverage dengan hasil matte atau satin.

Maskara dan eyeliner waterproof.

Lipstik transferproof atau lip stain.


💡 Pro Tip: Setting spray berkualitas bisa memperpanjang umur makeup hingga 16 jam.

4. Teknik Layering adalah Kunci

Agar makeup tetap awet, gunakan teknik layering:

Primer untuk menghaluskan kulit dan membuat makeup menempel.

Foundation tipis-tipis dalam beberapa lapisan, bukan satu tebal.

Setting powder untuk mengunci minyak berlebih.

Setting spray di tahap akhir.


5. Sesuaikan Makeup dengan Konsep Pernikahan

Makeup yang terlalu tebal bisa terlihat kurang natural di siang hari, sedangkan makeup terlalu tipis bisa pucat di malam hari.

Rekomendasi:

Pernikahan Outdoor Siang: Gunakan makeup natural dengan warna hangat dan highlight lembut.

Pernikahan Indoor Malam: Tampil glam dengan contour tegas dan eyeshadow berpigmen.


6. Jangan Lupa Retouch Kit

Meski makeup sudah awet, retouch tetap dibutuhkan, terutama untuk bibir dan area T-zone.

Isi Retouch Kit:

Lipstik atau lip gloss yang dipakai di awal.

Compact powder.

Blotting paper.

Cotton bud untuk perbaikan eyeliner.


💡 Pro Tip: Tugaskan satu orang (bridesmaid/WO) untuk membantu retouch selama acara.

7. Pastikan Makeup Fotogenic di Kamera

Makeup yang indah di cermin belum tentu terlihat sempurna di foto atau video.

Tips:

Hindari foundation dengan SPF terlalu tinggi karena bisa membuat wajah tampak putih (flashback) saat difoto dengan flash.

Gunakan highlighter secukupnya agar kulit tampak glowing, bukan berminyak.

Pastikan warna blush dan lipstik tetap terlihat di pencahayaan redup.


Makeup pernikahan yang sempurna tidak hanya soal cantik di awal, tapi juga awet, nyaman, dan fotogenic sepanjang acara. Kuncinya ada pada perawatan kulit, pemilihan produk yang tepat, teknik aplikasi, dan sedikit sentuhan retouch di waktu yang pas.

💡 Ingat, riasan yang indah akan membantu kamu merasa percaya diri, dan rasa percaya diri itulah yang akan terpancar di setiap senyuman di hari bahagiamu.